Sensasi 13 Inci
Bila
banyak yang beranggapan laptop 13” lebih menarik dan mobile, produk Dell
kali ini akan mengubah pendapat tersebut.
Ketika
notebook dengan layar 13” muncul, banyak konsumen yang merasa senang
dengan ukuran dan bobot komputer tersebut yang lebih ringan dibandingkan model
14”. Meskipun mungkin hanya berselisih ukuran sebesar 1”, efeknya memang
lumayan.
Daripada sekadar menghadirkan laptop ukuran 13,3” yang sudah umum, Dell
menawarkan pengalaman yang lebih menarik dengan memunculkan notebook berlayar
14”, dengan dimensi 13” yang kompak. Lewat XPS 14z inilah konsep tersebut
diungkap. Bagaimana bisa demikian?
Dilihat
dari ukurannya, XPS 14z yang diperkenalkan pada bulan Februari lalu ini memang
tampak sebagai laptop 13,3” biasa. Namun jika cover-nya dibuka, sadarlah
kita bahwa layarnya ternyata tetap berukuran 14”. Bagaimana mungkin?
Rupanya
desainer Dell memangkas bingkai layar (bezel) yang tersisa (di bagian
kiri dan kanan) menjadi sedemikian sempit alias nyaris tanpa bezel.
Material almunium pembungkus cover yang dipadu dengan bingkai krom pada
tubuh dan touchpad membuatnya terlihat mewah.
Beralih
ke bagian control dan tombol, keyboard bergaya chiclet terlihat
manis dan nyaman ditekan. Kerennya lagi, keyboard ini ternyata
antitumpahan air. Keyboard ini juga dilengkapi penerangan (backlit)
yang memungkinkannya terlihat walau gelap. Silakan tekan saja kombinasi tombol
Fn+F6 untuk mengaktifkannya. Area touchpad yang lebar dengan tombol yang
empuk juga menjadi hal menyenangkan.
Karena
ditujukan untuk aktivitas umum, Dell rupanya tak menjejali XPS 14z dengan
banyak port input-output. Selain koneksi DisplayPort dan HDMI, hanya
terdapat 2 buah port USB dan LAN. Salah satu port USB ini merupakan
USB 3.0. Namun karena bagian port tak diberi warna khas biru, akan sulit
mengenalinya jika dilihat sepintas. Posisi port USB 3.0 persis berada di
sebelah port jaringan RJ-45 dengan tanda SS (SuperSpeed).
Karena
disesuaikan bagi pengguna profesional, XPS 14z dimuati dengan spesifikasi yang
cukup berkinerja seperti prosesor Core i7-2640 2,8 GHz, RAM hingga 8 GB serta harddisk
750 GB. Chip grafis mandirinya ditenagai GeForce GT 520M. Memang chip
ini bukan yang cukup kencang namun jelas lebih baik daripada chip
onboard Intel HD3000. Lewat racikan hardware ini diharapkan proses
komputasi untuk office dan multimedia menengah bisa berjalan mulus.
****
Kemasan
XPS 14z yang tampak elegan dan berbeda ini lebih cocok untuk profesional yang
membutuhkan tenaga komputasi yang mantap. Kelebihan utama laptop ini ada pada
desainnya yang lebih kompak untuk ukuran 14” tanpa mengesampingkan cita rasa
fesyen.
Hasil Uji
Dengan clock CPU yang sedikit lebih tinggi, cukup mudah bagi XPS 14z untuk meraih skor lebih tinggi dari ThinkPad Edge E420. Namun karena Edge E420 mengusung grafis Radeon HD6630 yang lebih baik, kinerja 3D-nya terbilang lebih baik. Daya tahan baterai di XPS 14z juga kurang ideal untuk pemakaian yang lama.
Dengan clock CPU yang sedikit lebih tinggi, cukup mudah bagi XPS 14z untuk meraih skor lebih tinggi dari ThinkPad Edge E420. Namun karena Edge E420 mengusung grafis Radeon HD6630 yang lebih baik, kinerja 3D-nya terbilang lebih baik. Daya tahan baterai di XPS 14z juga kurang ideal untuk pemakaian yang lama.
Pengujian
|
Dell
XPS 14z
(Intel Core i7-2640M 2,8 GHz, DDR3-1333 8 GB, Intel HD Graphic+GeFOrce GT 520M, baterai 8 sel, 14 inci) |
Lenovo
ThinkPad Edge E420
(Intel i7-2620M 2,70 GHz, DDR3-1333 4 GB, Intel HD Graphic+AMD Radeon HD6630M, baterai 48 Wh, 14 inci) |
SYSmark
2012 v1.0.0.54
|
130
|
121
|
PCMark7
Professional Edition v1.0.4
|
2388
|
2276
|
3DMark11
Pro v1.0.2.0
|
P564
|
P985
|
Cinebench
R11.5
|
3,21
|
3,11
|
Stalker
(Day)
|
22,90
fps
|
25,60
fps
|
Encoding
video
|
22
menit 34 detik
|
20
menit 38 detik
|
Encoding
audio
|
1
menit 17 detik
|
1
menit 20 detik
|
Daya
Tahan Baterai
|
||
Memutar
HD Video
|
1
jam 54 menit
|
2
jam 10 menit
|
Battery
Eater (Text)
|
3
jam 50 menit
|
5
jam 28 menit
|
Spesifikasi
Layar
|
14”
1366x768 pixel
|
Prosesor
|
Intel
Core i7-2640M (2,8 GHz, 4 MB L3 cache)
|
Memori
|
8
GB DDR3-1333
|
Chipset
|
Intel
Cougar Point HM67
|
Kartu
Grafis
|
Intel
HD 3000 + GeForce GT 520M
|
Harddisk
|
750
GB SATA
|
Kartu
suara
|
Realtek
ALC269
|
Optical
drive
|
DVD
RW slot-in
|
Fasilitas
|
WiFi,
Bluetooth 3.0, ethernet, USB 2.0 (1x), USB 3.0 (1x), DisplayPort, HDMI 1.4, cardreader;
webcam 1,3 MP.
|
Sistem
Operasi
|
Windows
7 Home Premium
|
Baterai
|
Li-ion
8 sel
|
Dimensi
|
33,5x23,4x2,3
cm
|
Bobot
|
1,98
kg
|
Garansi
|
1
Tahun
|
Situs
Web
|
|
Harga
(kisaran)*
|
Rp12.990.000
|
*
Masterdata, (021) 634-0960; Minggu kedua April 2012
Indikator Baterai Untuk mengetahui kondisi baterai sebelum laptop dinyalakan, Anda bisa menekan tombol di bagian sisi kanan. Kelima LED akan yang menyala menandakan kondisi baterai masih penuh.
Menyulitkan Upgrade Desain kompartemen bagian bawah yang dilindungi oleh penutup tunggal menyulitkan pengguna meng-upgrade (mengganti komponen). Namun desain ini menambah kokoh struktur.
Port USB 3.0 Agar notebook bisa tampil ramping, sebagian besar input-output dipindahkan ke bagian belakang. Di sini, hanya terdapat 2 port USB. Salah satunya merupakan USB 3.0 (sebelah port LAN).
Plus : Desain menarik; spesifikasi cukup tinggi; ada optical drive slot-in; keyboard cantik; audio bagus.
Minus : Bobot agak berat; kinerja grafis 3D
kurang; daya tahan baterai pendek; harga cukup mahal.
Skor Penilaian
- Kinerja : 4,3
- Fasilitas : 4
- Penggunaan : 4.25
- Harga : 2
- Skor total : 3,74
- Kinerja : 4,3
- Fasilitas : 4
- Penggunaan : 4.25
- Harga : 2
- Skor total : 3,74
Foto: Deny Prasetyo
No comments:
Post a Comment